Untungnya
setelah itu Kayla nggak susah nyari susu yang cocok. Dikasi Nutrilon
kayak Abang Rafid dulu, langsung suka dan cocok. Emang kalau kita kerja
kantor itu, secara fisik nggak terlalu capek, tapi pekerjaan itu membuat
stres pikiran, sehingga ASI juga ikut mengering. Aku bandingkan dulu,
waktu lagi ngambil cuti... duh...enaknya. Walaupun setiap hari sibuk
juga di rumah...tapi pikiran rileks. Pas Kayla di dalam perut, tenang
tidak ada kontraksi, pas Kayla udah keluar juga senang, karena ASI
berlimpah.
Kayla cuma dapat ASI ekslusif 5 setengah bulan, setelah itu ASI-ku nggak bisa ngimbangin kebutuhan susunya, jadi harus ditambah dengan susu formula. Padahal, kata dokter, Kayla itu minum susunya masih kurang banyak, soalnya berat badannya sudah masuk garis paling bawah di bagian normal.
Kayla cuma dapat ASI ekslusif 5 setengah bulan, setelah itu ASI-ku nggak bisa ngimbangin kebutuhan susunya, jadi harus ditambah dengan susu formula. Padahal, kata dokter, Kayla itu minum susunya masih kurang banyak, soalnya berat badannya sudah masuk garis paling bawah di bagian normal.
Walaupun cuma 5.5 bulan, at least aku udah berusaha. Banyak pengalaman yang bisa jadi kenangan manis kalau diinget sekarang.
Setiap
hari dua kali “ijin menyepi” untuk mompa ASI. Untung di kantor ada satu
ruang kosong yang nggak kepake dan cukup bersih. Ruang itu satu lantai
dengan ruangan bagianku (lantai 5) menghadap ke halaman depan kantor.
Jadi sambil mompa dan dengerin musik, juga bisa liat orang bersih-bersih
di lapangan rumput, mobil yang masuk gerbang nyari parkir, dan dari
jauh juga bisa liat mobil lalu-lalang di jalan raya dan jalan layang
depang kantor. Pernah ada yang ngagetin banget, yaitu waktu lagi nyantai
mompa dengan posisi yang “kurang sopan”...eh..tiba-tiba muncul gandola
tukang bersihin kaca gedung..... hop! langsung aja aku merunduk,
sembunyi ke balik meja. Persis kayak tentara di film-film perang yang
langsung tiarap karena ada musuh! Walaupun masih ada blind curtain yang
menghalangi pandangan dari luar, dan ternyata dia cuma lewat aja karena
yang mau dibersihin bukan kaca ruangan itu, tapi kaca lantai-lantai di
atasnya, tapi cukup ngagetin juga. Sejak itu, aku selalu waspada, setiap
sebelum mulai mompa pasti ngecek dulu apakah ada tali gondola yang
menggelantung.. :-)
Pengalaman
lain yang seru juga misalnya, tiba-tiba kabur dari kantor langsung
pulang ke rumah (dan pamit boss setelah itu) karena PD udah kenceng,
tapi ternyata pompa nggak kebawa, atau parts-nya ada yang ketinggalan.
Dua kali minjem ruang kantor orang (dan yang punya kantor tunggu di
luar, he..he..he..) karena lagi acara seharian di kantor orang itu dan
butuh mompa ASI. Bawa tabungan ASI selama 3 hari dalam termos ke pesawat
terbang karena ada dinas ke luar kota, sambil bawa fotocopy-an tentang
peraturan internasional yang mengatakan bahwa untuk khusus ASI, membawa
cairan lebih dari 100ml diperbolehkan, sambil khawatir kalo
petugas-petugasnya pada nggak ngerti.
Yah..begitulah...yang penting Kayla sekarang sehat dan happy, walaupun ASIXnya cuma 5.5 bulan.![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_sYqAIf5q5T57mik5srPbqV088w2q0-haQknP2lPwJnqlJI5ryjOck3NJBTeVojYnPLz1Tx8lxYDSHtolMpNX_XLIEp1Mg-pIjXaKKUI6IhIRL0A5lieXQA=s0-d)
Yah..begitulah...yang penting Kayla sekarang sehat dan happy, walaupun ASIXnya cuma 5.5 bulan.
Mar 18, '10 9:29 AM
dari multiplyku
No comments:
Post a Comment